Materi ini dirancang untuk membekali pendidik Al Wafi dengan pemahaman dan keterampilan dalam menerapkan pendekatan Active Learning secara efektif dalam proses pembelajaran. Active Learning adalah pendekatan yang menempatkan siswa sebagai pusat kegiatan belajar dengan melibatkan mereka secara aktif dalam proses berpikir, berinteraksi, merefleksikan, dan mengomunikasikan pengetahuan. Pendekatan ini selaras dengan karakter pendidikan di Al Wafi yang mengintegrasikan nilai-nilai keislaman dan penguatan karakter melalui pembelajaran bermakna.
Melalui sesi ini, peserta pelatihan akan:
-
Memahami konsep, urgensi, dan landasan filosofis Active Learning.
-
Menjelaskan secara sistematis pengertian dan pentingnya Active Learning dalam pembelajaran abad 21.
-
Mengidentifikasi empat komponen utama dalam Active Learning: pengalaman, interaksi, refleksi, dan komunikasi.
-
Merancang kegiatan pembelajaran yang mengintegrasikan keempat komponen tersebut dalam konteks kelas Al Wafi.
Kegiatan Evaluasi Pembelajaran:
-
Tugas Individu:
-
Membaca materi pelatihan dan mencatat poin-poin utama.
-
Menyusun refleksi pribadi terkait pengalaman mengajar dan relevansinya dengan prinsip Active Learning.
-
Menyampaikan presentasi singkat mengenai konsep dan urgensi Active Learning.
-
Tugas Kelompok:
-
Diskusi Studi Kasus/Egg Games: Menganalisis strategi pemecahan masalah berbasis pengalaman dan interaksi.
-
Analisis Aktivitas Pembelajaran: Mengidentifikasi penerapan komponen Active Learning dalam kegiatan siswa dan peran guru melalui worksheet (fokus pada interaksi, refleksi, komunikasi).
-
Presentasi Kelompok: Menyampaikan hasil analisis dan rancangan kegiatan pembelajaran berbasis Active Learning.
Melalui rangkaian aktivitas ini, peserta diharapkan mampu menerjemahkan konsep menjadi praktik nyata yang kontekstual dan inspiratif di kelas-kelas Al Wafi.